Nasi uduk di sini dikenal luar biasa enak, termasuk bagi mereka yang rela menyusuri gang sempit untuk menikmatinya. Banyak pembeli datang lebih awal agar tidak kehabisan, membuktikan betapa populernya hidangan istimewa ini.
Berbeda dari kebanyakan penjaja makanan yang mengincar lokasi strategis, sejumlah penjual dengan percaya diri memilih lokasi tersembunyi di dalam gang. Mereka yakin bahwa rasa makanan mereka yang menggugah selera akan menarik perhatian para pencinta kuliner.
Salah satunya adalah hidangan nasi uduk yang ada di dalam gang di kawasan padat perumahan Tambora hingga Palmerah, di mana hanya sepeda motor atau pejalan kaki yang bisa melintas. Setiap tempat menyajikan racikan nasi uduk yang unik dan khusus, menjadikannya pengalaman kuliner yang berbeda di setiap sudut.
Contohnya, di Jalan Wuluh 4, Kota Bambu Utara, Jakarta Barat, terdapat Nasi Uduk Mpok Juman yang 'nyempil' dalam gang. Bukanya mulai jam 5 sore, tetapi sering kali stoknya habis sebelum jam 7 malam! Menawarkan beragam lauk yang menggugah selera seperti telur balado, terong balado, orek tempe, ikan pesmol, dan sate kikil, nasi uduk yang harum ini diberi taburan bawang goreng dan bihun goreng. Dengan harga yang sangat terjangkau, mulai Rp 18 ribu untuk lauk telur balado dan sate kikil, nasi uduk ini semakin nikmat saat disiram dengan sambal kacang kental.
Tak jauh dari situ, di Jalan Pengukiran II Nomor 6H, Tambora, Jakarta Barat, berdiri Nasi Uduk Bu Amah, yang sudah ada sejak 1965 dan diakui sebagai legenda kuliner. Dibuka dari jam 4 sore, warung ini sering kali diserbu pengunjung sejak pukul 3 sore, menunggu untuk mencicipi nasi uduk ala Betawi yang telah memikat hati banyak foodies. Tiap suapnya menawarkan kelezatan yang tak tertandingi, menjadikan pengalaman kuliner ini layak untuk dikejar!
Berbeda dari kebanyakan penjaja makanan yang mengincar lokasi strategis, sejumlah penjual dengan percaya diri memilih lokasi tersembunyi di dalam gang. Mereka yakin bahwa rasa makanan mereka yang menggugah selera akan menarik perhatian para pencinta kuliner.
Salah satunya adalah hidangan nasi uduk yang ada di dalam gang di kawasan padat perumahan Tambora hingga Palmerah, di mana hanya sepeda motor atau pejalan kaki yang bisa melintas. Setiap tempat menyajikan racikan nasi uduk yang unik dan khusus, menjadikannya pengalaman kuliner yang berbeda di setiap sudut.
Contohnya, di Jalan Wuluh 4, Kota Bambu Utara, Jakarta Barat, terdapat Nasi Uduk Mpok Juman yang 'nyempil' dalam gang. Bukanya mulai jam 5 sore, tetapi sering kali stoknya habis sebelum jam 7 malam! Menawarkan beragam lauk yang menggugah selera seperti telur balado, terong balado, orek tempe, ikan pesmol, dan sate kikil, nasi uduk yang harum ini diberi taburan bawang goreng dan bihun goreng. Dengan harga yang sangat terjangkau, mulai Rp 18 ribu untuk lauk telur balado dan sate kikil, nasi uduk ini semakin nikmat saat disiram dengan sambal kacang kental.
Tak jauh dari situ, di Jalan Pengukiran II Nomor 6H, Tambora, Jakarta Barat, berdiri Nasi Uduk Bu Amah, yang sudah ada sejak 1965 dan diakui sebagai legenda kuliner. Dibuka dari jam 4 sore, warung ini sering kali diserbu pengunjung sejak pukul 3 sore, menunggu untuk mencicipi nasi uduk ala Betawi yang telah memikat hati banyak foodies. Tiap suapnya menawarkan kelezatan yang tak tertandingi, menjadikan pengalaman kuliner ini layak untuk dikejar!
Nasi Uduk Lezat: 5 Pilihan Gurih yang Wajib Dicoba di Gang!
Comments
0 comment