Amorim Bandingkan Situasi Tim dengan Era Sir Alex Ferguson di Tengah Krisis

Manchester United: Antara Kebangkitan dan Kesulitan

Manchester United masih berjuang untuk menemukan kembali performa terbaiknya, terjebak di papan tengah Liga Inggris. Manajer Ruben Amorim menolak label 'krisis' yang dialamatkan pada timnya, meski beberapa isu internal seperti keinginan Marcus Rashford untuk pergi dan hilangnya Casemiro menjadi sorotan. Di lima pertandingan terakhir, Setan Merah mencatatkan dua kemenangan, dua kekalahan, dan satu hasil imbang, saat ini menduduki peringkat ke-12.

Amorim berpandangan positif dan menyatakan, "Ini bukan krisis. Kami adalah klub besar yang hanya sedang menghadapi masalah." Ia menegaskan bahwa proses untuk bangkit kembali pasca era megabintangnya sebelumnya, Sir Alex Ferguson, bukanlah hal yang mudah. "Saat kami kehilangan sosok seperti Sir Alex yang mendominasi selama bertahun-tahun, maka tentu saja akan sulit untuk memulai kembali," tambahnya.

Dalam masa kepemimpinannya selama 26 tahun, Sir Alex Ferguson berhasil mempersembahkan 38 trofi bagi klub, termasuk 13 gelar Liga Inggris. "Sir Alex membangun fondasi yang kuat di klub ini, hingga ke tim U-14. Kami berusaha untuk mencapai hal yang sama, dengan sedikit bimbingan dari dirinya," ungkap Amorim.

Dia menekankan bahwa situasi seperti ini bisa terjadi di klub manapun, dan dengan semangat yang tepat, Manchester United akan mampu bangkit kembali ke posisi semestinya.