Apakah Raheem Sterling Masih Memiliki Masa Depan Cerah?

Pindah ke Arsenal, Raheem Sterling Hadapi Tantangan Baru

Pindah ke Arsenal tampaknya bukan solusi yang diharapkan bagi Raheem Sterling. Jermaine Pennant, mantan pemain Liverpool dan Arsenal, menyatakan bahwa era Sterling di puncak kariernya mungkin sudah berakhir.

Arsenal meminjam Sterling dari Chelsea untuk musim ini dengan opsi pembelian permanen jika klub London Utara tersebut serius ingin mempertahankannya. Namun, kenyataannya, Sterling tidak menjadi pilihan utama bagi manajer Mikel Arteta, sering kali terpaksa duduk di bangku cadangan, bersaing dengan Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli.

Pemain berusia 30 tahun ini baru mencatatkan enam penampilan di Liga Inggris, dengan hanya dua di antaranya sebagai starter. Di Liga Champions, ia juga hanya tampil dua kali, semuanya sebagai pemain pengganti. Dari total 11 penampilannya di musim ini, Sterling hanya berhasil mencetak satu gol di Carabao Cup dan memberikan dua assist.

Pennant menilai bahwa Arteta tidak memberikan kepercayaan penuh kepada Sterling, yang terlihat dari seringnya ia tidak dimainkan. "Terlihat jelas, Arteta tidak mempercayai Sterling. Dia sering dibangku cadangan dan kalah saing dengan para pemain muda," ujarnya.

Meski demikian, Pennant tetap menghormati Sterling, yang pernah menjadi salah satu winger terhebat di Liga Inggris. "Dengan tidak mengurangi rasa hormati, dia tidak semakin muda. Menurut saya, waktunya di Arsenal juga sudah habis," tutupnya.