Bentancur Terus Hadapi Skorsing 7 Laga Meski Banding Ditolak
Bentancur Terus Hadapi Skorsing 7 Laga Meski Banding Ditolak

Bentancur Terus Hadapi Skorsing 7 Laga Meski Banding Ditolak

Bentancur Terus Hadapi Skorsing 7 Laga Meski Banding Ditolak
Gelandang Tottenham Hotspur, Rodrigo Bentancur, harus menerima kenyataan pahit setelah bandingnya ditolak. Akibatnya, Bentancur tetap harus menjalani hukuman larangan bermain selama tujuh pertandingan. Pada 12 November, ia dijatuhi sanksi karena melakukan lelucon yang mengandung unsur rasial terhadap Son Heung-min musim lalu, yang membuat Tottenham mengajukan banding. Selama proses banding, Bentancur sudah menjalani hukuman selama lima pertandingan. Tottenham berharap agar hukuman tersebut dapat dikurangi, mengingat standar hukuman FA untuk kasus diskriminasi biasanya adalah enam laga. Namun, harapan tersebut tidak terwujud. Menurut laporan dari BBC Sport, FA menolak banding yang diajukan Tottenham, sehingga Bentancur harus tetap menjalani sisa hukuman dua pertandingan. Ini berarti ia akan absen saat Tottenham menghadapi Manchester United di perempat final Carabao Cup pada Jumat (20/12/2024) dan melawan Liverpool di Liga Inggris pada Minggu (22/12). Meskipun tidak dapat bermain di kompetisi domestik, Bentancur masih diperbolehkan tampil di Liga Europa, di mana ia telah menjadi starter dalam pertandingan melawan AS Roma dan Rangers FC. Penolakan banding ini mendapat dukungan dari organisasi anti-rasisme seperti Kick It Out dan Frank Foo Foundation, yang berharap Tottenham dapat mengambil pelajaran dari kasus Bentancur agar insiden serupa tidak terulang. Tindakan Bentancur telah mengecewakan banyak penggemar, terutama suporter Tottenham dari Korea Selatan.

Rodrigo Bentancur: Hukuman yang Harus Diterima

Gelandang Tottenham Hotspur, Rodrigo Bentancur, harus menerima kenyataan pahit setelah bandingnya ditolak. Akibatnya, Bentancur tetap harus menjalani hukuman larangan bermain selama tujuh pertandingan.

Pada 12 November, ia dijatuhi sanksi karena melakukan lelucon yang mengandung unsur rasial terhadap Son Heung-min musim lalu, yang membuat Tottenham mengajukan banding.

Selama proses banding, Bentancur sudah menjalani hukuman selama lima pertandingan. Tottenham berharap agar hukuman tersebut dapat dikurangi, mengingat standar hukuman FA untuk kasus diskriminasi biasanya adalah enam laga. Namun

Comments

https://blog.hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!