Coldplay Akan Meriahkan Halftime Show Final Piala Dunia 2026

Pengumuman Menarik dari FIFA: Halftime Show Pertama di Final Piala Dunia!

Presiden FIFA, Gianni Infantino, baru saja mengumumkan kabar menggembirakan melalui media sosial. Dalam unggahannya, ia membagikan momen spesial bersama Chris Martin dan Phil Harvey, manajer Coldplay, yang hadir dalam rapat penting terkait ajang sepak bola terbesar di dunia.

“Saya dengan bangga mengonfirmasi Halftime Show pertama di final Piala Dunia FIFA yang akan berlangsung di New Jersey, berkat kerja sama dengan Global Citizen,” tulis Infantino pada Jumat (7/3/2025). “Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Chris Martin dan Phil Harvey dari Coldplay, yang akan berkolaborasi dengan kami untuk menentukan daftar artis yang akan tampil selama Halftime Show,” lanjutnya.

Bagi yang belum tahu, ini akan menjadi Halftime Show pertama dalam sejarah final Piala Dunia. Jika mengikuti format serupa dengan Super Bowl Halftime Show, pertunjukan ini diperkirakan akan berlangsung sekitar 15 menit di tengah jeda babak pertama final.

Super Bowl Halftime Show dikenal sebagai salah satu panggung musik paling prestisius, menampilkan nama-nama besar seperti Michael Jackson, Prince, Madonna, Beyonce, Rihanna, dan Kendrick Lamar. Coldplay sendiri pernah merasakan kemewahan panggung ini saat menjadi headliner Super Bowl Halftime Show ke-50 pada 2016, berkolaborasi dengan Beyonce, Bruno Mars, dan Mark Ronson, membawakan lagu-lagu ikonis seperti "Yellow," "Viva La Vida," "Uptown Funk," dan "Fix You." Penampilan mereka saat itu dianggap sebagai salah satu yang paling berkesan dalam sejarah Super Bowl, berkat konsep warna-warni yang khas dan pesan persatuan yang kuat.

Selain Halftime Show di final, FIFA juga menyiapkan rangkaian acara penutupan Piala Dunia 2026 di Times Square, New York, di mana Coldplay juga akan terlibat dalam pemilihan musisi yang akan tampil.