Pagar Besi Alun-alun Bangkalan Raib, Masyarakat Terkejut!

Pagar Besi Alun-alun Bangkalan Raib, Masyarakat Terkejut!

Keamanan Alun-alun Bangkalan kini menjadi sorotan setelah puluhan pagar besi di lokasi tersebut dilaporkan hilang dicuri. Kasus pencurian ini telah mencuat ke publik dan ternyata sudah berlangsung selama lebih dari dua tahun, dengan pencurian yang dilakukan secara bertahap.

Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie, mengungkapkan bahwa hilangnya teralis besi di pagar sebelah lapangan sepak bola tersebut telah terjadi sebelum ia menjabat di Bangkalan pada tahun 2023. Ia menduga bahwa pagar besi tersebut diambil secara berangsur-angsur oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. "Sejak saya masuk (Bangkalan) itu sudah hilang," katanya pada Minggu (2/2/2025).

Menanggapi situasi ini, Arief menginstruksikan agar teralis pagar yang tersisa segera dilepas. Ia berpendapat bahwa seharusnya alun-alun tidak memiliki pagar. "Saya perintahkan ke Dispora agar mengecek. Jika ada yang bolong, segera dilepas. Idealnya, alun-alun tidak berpagar," tambahnya.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya pengelola alun-alun untuk lebih memperhatikan kondisi fasilitas serta berkomunikasi secara rutin dengan pedagang kaki lima di kawasan tersebut. "Kami mohon bantuan masyarakat untuk melaporkan jika ada yang mengambil atau memperjualbelikan aset negara ini," ujarnya.

Kepala Dispora Bangkalan, Ahmad Ahadiyan Hamid, menegaskan bahwa hingga kini terdapat sekitar 20 pagar yang hilang. Ia menjelaskan bahwa pengelolaan pagar bukan hanya menjadi tanggung jawab dinasnya, tetapi juga melibatkan Dinas Lingkungan Hidup. "Jumlah yang hilang ada 20 pagar. Untuk Alun-alun, Dispora berhubungan dengan venue olahraga. Karena pagar dan lampu taman saling berdempetan, mungkin perlu ada koordinasi lebih lanjut dengan DLH," pungkasnya.