Penyerang MU Tak Berbisa: Menyikapi Masalah Serangan Tim
Penyerang MU Tak Berbisa: Menyikapi Masalah Serangan Tim

Penyerang MU Tak Berbisa: Menyikapi Masalah Serangan Tim

Penyerang MU Tak Berbisa: Menyikapi Masalah Serangan Tim

Penyerang Manchester United Belum Menunjukkan Taringnya

Musim ini, lini serang Manchester United menghadapi tantangan besar. Dua penyerang andalan, Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee, masih minim kontribusi, yang membuat Setan Merah kesulitan di lapangan. Seiring dengan keputusan untuk mencadangkan Marcus Rashford, harapan kini tertuju pada kedua pemain ini untuk menggempur lini pertahanan lawan.

Namun, hingga pekan ke-23 Liga Inggris, performa mereka kurang memuaskan. Total lima gol yang dipersembahkan—dua gol dari Hojlund dan tiga dari Zirkzee—menunjukkan bahwa adaptasi mereka di Premier League belum berjalan mulus.

Akibatnya, Manchester United terpuruk di posisi 12 klasemen sementara. Satu contoh nyata dari masalah ini terlihat pada pertandingan terakhir melawan Fulham, di mana satu-satunya gol tercipta dari bek, Lisandro Martinez.

"Kami bertanggung jawab atas kurangnya kemampuan lini serang kami," ungkap Martinez. "Kita terlalu banyak mengandalkan umpan panjang, yang membuat tugas para penyerang menjadi sulit, terutama saat berhadapan dengan dua bek tengah yang tangguh."

Martinez menekankan pentingnya menciptakan ruang yang lebih baik bagi penyerang. "Kami harus menemukan mereka di posisi yang tepat dan memberikan pelayanan yang lebih baik agar bisa mencetak gol," tutupnya.

Dengan langkah yang tepat, diharapkan Manchester United mampu memperbaiki performa penyerangan dan kembali bersaing di papan atas liga.

Comments

https://blog.hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!