Transformasi Coach Erwan dalam Membangun Sinergi Tim PSIM Jogja

PSIM Jogja: Memimpin Klasemen dengan Kebersamaan yang Kuat

PSIM Jogja telah mencatatkan hasil yang menggembirakan dengan memuncaki klasemen sementara Grup X babak 8 besar Liga 2 2024/2025. Keberhasilan ini tidak hanya ditentukan oleh strategi permainan, tetapi juga oleh kebersamaan yang terjalin antara pemain dan pelatih. Lalu, bagaimana mereka membangun sinergi ini?

Peran penting dalam hal ini dipegang oleh karteker PSIM Jogja, Erwan Hendarwanto. Ia menyadari bahwa kekompakan yang terlihat di lapangan hijau berawal dari hubungan yang dibangun di luar lapangan. Erwan menjelaskan bahwa pendekatan personal kepada setiap pemain menjadi langkah awal untuk menyamakan frekuensi tim.

“Saya melatih manusia yang memiliki kondisi berbeda setiap harinya. Kita tidak bisa memperlakukan semuanya sama. Yang terpenting adalah menyamakan frekuensi saat mereka datang,” ungkap Erwan saat ditemui di Stadion Mandala Krida, Umbulharjo, Kota Jogja, pada Senin (3/2/2025).

Untuk menciptakan keselarasan di antara pemain, Erwan menekankan pentingnya menciptakan suasana yang menyenangkan. “Mereka harus merasa bahagia terlebih dahulu. Fase awal sepakbola Indonesia adalah tentang kegembiraan. Jika mereka gembira, mereka akan lebih mudah mengikuti arahan yang kita berikan,” jelasnya.

Pendekatan yang dilakukan Erwan tidaklah mudah. Ia berusaha memahami karakter masing-masing pemain, menciptakan suasana nyaman, dan kadang-kadang berperan sebagai kakak, orang tua, atau bahkan motivator. “Kami berupaya agar setiap pemain merasa nyaman dan menjadi bagian utuh dari Laskar Mataram,” tambahnya.

Erwan berharap suasana positif ini dapat saling mendukung dan menghindari kecemburuan di antara pemain. “Kami berusaha memaksimalkan potensi yang ada, sehingga setiap orang merasa memiliki peran penting dalam tim,” tutup pelatih berlisensi AFC A ini.