16
views
views
Beberapa restoran unik ini terletak di dalam toko baju dan butik, menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda. Dari hidangan tradisional yang autentik hingga masakan Barat, setiap tempat menyajikan kelezatan yang menggugah selera. Berbeda dengan restoran pada umumnya yang berdiri sendiri atau berada di dalam mall, restoran-restoran ini menyembunyikan keajaiban kuliner di antara koleksi kain dan pakaian.
Salah satu contohnya adalah Rasa Cikatomas di kawasan Senopati, Jakarta Selatan. Awalnya sebuah butik yang menjual berbagai kesenian, seperti kain batik dan keramik, kini juga menyajikan hidangan lezat. Menu andalannya, seporsi gudeg dari Gudeg Raden Putro, hanya seharga Rp 55.000. Pengunjung dapat menikmati hidangan sambil dikelilingi oleh keindahan seni.
Kembang Tandjoeng di Palmerah, Jakarta Barat, menawarkan suasana megah di dalam toko batik. Sebelum menikmati Nasi Ayam Ulam Bali seharga Rp 55.000, pengunjung akan disuguhkan koleksi batik yang memukau. Restoran ini cocok untuk makan bersama keluarga dalam suasana yang nyaman.
Di Tangerang, Ayam Tjap Benteng yang legendaris sudah ada sejak 1958, terletak di dalam toko Publicity. Dengan ayam goreng yang diracik menggunakan resep turun temurun, seporsi hidangan seharga Rp 49.000 sudah termasuk nasi uduk, sayur asem, tahu, dan tempe, menjadikannya pilihan yang menggugah selera.
Rolupat Cafe di Pulo Gadung, Jakarta Timur, juga menawarkan pengalaman serupa. Di dalam toko batik, pengunjung dapat menikmati paket Rawon seharga Rp 50.000, lengkap dengan nasi, tahu, tempe, dan sambal, dalam suasana yang menarik.
Terakhir, Bakery by Lewis & Carroll di Grand Indonesia Mall menyajikan suasana santai dan homey. Dengan menu andalan Truffle Carbonara Pasta seharga Rp 115.000, restoran ini menjadi tempat yang sempurna untuk bersantai sambil menikmati kopi atau hidangan berat.
Setiap restoran ini bukan hanya sekadar tempat makan, tetapi juga pengalaman yang memadukan seni, belanja, dan kuliner dalam satu lokasi yang menarik.
Salah satu contohnya adalah Rasa Cikatomas di kawasan Senopati, Jakarta Selatan. Awalnya sebuah butik yang menjual berbagai kesenian, seperti kain batik dan keramik, kini juga menyajikan hidangan lezat. Menu andalannya, seporsi gudeg dari Gudeg Raden Putro, hanya seharga Rp 55.000. Pengunjung dapat menikmati hidangan sambil dikelilingi oleh keindahan seni.
Kembang Tandjoeng di Palmerah, Jakarta Barat, menawarkan suasana megah di dalam toko batik. Sebelum menikmati Nasi Ayam Ulam Bali seharga Rp 55.000, pengunjung akan disuguhkan koleksi batik yang memukau. Restoran ini cocok untuk makan bersama keluarga dalam suasana yang nyaman.
Di Tangerang, Ayam Tjap Benteng yang legendaris sudah ada sejak 1958, terletak di dalam toko Publicity. Dengan ayam goreng yang diracik menggunakan resep turun temurun, seporsi hidangan seharga Rp 49.000 sudah termasuk nasi uduk, sayur asem, tahu, dan tempe, menjadikannya pilihan yang menggugah selera.
Rolupat Cafe di Pulo Gadung, Jakarta Timur, juga menawarkan pengalaman serupa. Di dalam toko batik, pengunjung dapat menikmati paket Rawon seharga Rp 50.000, lengkap dengan nasi, tahu, tempe, dan sambal, dalam suasana yang menarik.
Terakhir, Bakery by Lewis & Carroll di Grand Indonesia Mall menyajikan suasana santai dan homey. Dengan menu andalan Truffle Carbonara Pasta seharga Rp 115.000, restoran ini menjadi tempat yang sempurna untuk bersantai sambil menikmati kopi atau hidangan berat.
Setiap restoran ini bukan hanya sekadar tempat makan, tetapi juga pengalaman yang memadukan seni, belanja, dan kuliner dalam satu lokasi yang menarik.
Comments
0 comment