Penyebab Kejatuhan Inter di Penutupan Musim yang Mengejutkan

Perjalanan Menantang Inter Milan Menyongsong Akhir Musim

Impian Inter Milan untuk mencetak treble winners musim ini mulai meredup seiring penurunan performa di akhir April. Kekalahan beruntun dari Bologna dan AS Roma membuat posisi puncak Serie A mereka direbut oleh Napoli, sementara di Coppa Italia langkah mereka terhenti setelah kalah di semifinal dari rival sekota, AC Milan.

Di Serie A, Inter kini tertinggal tiga poin dari Napoli dengan satu peluang tersisa yakni Liga Champions. Namun, jalan menuju final tak mudah setelah hasil imbang 3-3 pada leg pertama semifinal menghadapi Barcelona. Lautaro Martinez dan tim harus tampil maksimal untuk melaju ke babak berikutnya.

Pandangan Mantan Pelatih Fabio Capello

Fabio Capello menyatakan bahwa sikap terlalu percaya diri dan kurangnya kerendahan hati di kompetisi domestik menjadi faktor utama kemerosotan Inter. Ia menyoroti rotasi besar-besaran dari pelatih Simone Inzaghi yang dianggap melemahkan semangat juang para pemain, dan juga tekanan psikologis akibat sorotan media dan sosial yang semakin intens.

Menurut Capello, “Inter adalah tim terkuat di Italia, namun mereka seperti kehilangan fokus dan energi mental terutama ketika dihadapkan pada tekanan besar saat ini. Ini tantangan berat yang harus mereka atasi jika ingin meraih kesuksesan.”