Tragedi Meksiko: 10 Nyawa Melayang Akibat Serangan Bersenjata
Selamat memulai pekan ini dengan rangkuman berita menarik dari berbagai penjuru dunia dalam 24 jam terakhir.

Dunia Hari Ini edisi Senin, 11 November 2024, dimulai dari Meksiko, di mana empat orang bersenjata melancarkan aksi penembakan di kawasan Queretaro, mengakibatkan 10 orang tewas dan 13 lainnya terluka. Para pelaku memasuki sebuah bar dan melepaskan tembakan, menewaskan tujuh pria dan tiga wanita. Kepala keamanan publik Queretaro, Juan Luis Ferrusca Ortiz, mengonfirmasi bahwa setidaknya satu orang telah ditangkap berkat pelacakan pelat nomor kendaraan yang digunakan oleh kelompok bersenjata tersebut, yang kemudian ditinggalkan dan dibakar.

Di Spanyol, puluhan ribu warga menggelar unjuk rasa di Valencia, menuntut pengunduran diri pemimpin daerah Carlos Mazn. Mereka menganggapnya gagal dalam menangani bencana banjir yang merenggut lebih dari 200 nyawa. Demonstrasi ini berujung pada bentrokan dengan polisi anti huru-hara, yang terpaksa menggunakan pentungan untuk membubarkan kerumunan.

Sementara itu, di arena politik internasional, Donald Trump menghubungi Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengingatkan tentang kekuatan militer Amerika Serikat di Eropa. Pendekatan Trump terhadap kebijakan luar negeri menjadi sorotan, terutama di tengah ketegangan di Eropa dan Timur Tengah. Ia juga menyatakan telah berbicara dengan sekitar 70 pemimpin dunia, termasuk Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, yang mengundang Elon Musk untuk bergabung dalam diskusi. Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih, Jake Sullivan, menyatakan bahwa Presiden Joe Biden akan memanfaatkan 70 hari ke depan untuk meyakinkan Trump agar tetap mendukung Ukraina.

Di dunia olahraga, juara Wimbledon Barbora Krejkov dari Ceko berkompetisi di Final WTA di Riyadh, namun harus mengakui keunggulan peraih medali emas Olimpiade Zheng Qinwen dengan skor 6-3, 7-5 di semifinal. Dalam liputan Tennis Channel, jurnalis Jon Wertheim membuat komentar yang tidak pantas mengenai Barbora, yang memicu kritik di media sosial. Tennis Channel kemudian mengumumkan bahwa Wertheim tidak akan mengudara untuk waktu yang belum ditentukan dan

Tragedi Meksiko: 10 Nyawa Melayang Akibat Serangan Bersenjata

Tragedi Meksiko: 10 Nyawa Melayang Akibat Serangan Bersenjata
Selamat memulai pekan ini dengan rangkuman berita menarik dari berbagai penjuru dunia dalam 24 jam terakhir. Dunia Hari Ini edisi Senin, 11 November 2024, dimulai dari Meksiko, di mana empat orang bersenjata melancarkan aksi penembakan di kawasan Queretaro, mengakibatkan 10 orang tewas dan 13 lainnya terluka. Para pelaku memasuki sebuah bar dan melepaskan tembakan, menewaskan tujuh pria dan tiga wanita. Kepala keamanan publik Queretaro, Juan Luis Ferrusca Ortiz, mengonfirmasi bahwa setidaknya satu orang telah ditangkap berkat pelacakan pelat nomor kendaraan yang digunakan oleh kelompok bersenjata tersebut, yang kemudian ditinggalkan dan dibakar. Di Spanyol, puluhan ribu warga menggelar unjuk rasa di Valencia, menuntut pengunduran diri pemimpin daerah Carlos Mazn. Mereka menganggapnya gagal dalam menangani bencana banjir yang merenggut lebih dari 200 nyawa. Demonstrasi ini berujung pada bentrokan dengan polisi anti huru-hara, yang terpaksa menggunakan pentungan untuk membubarkan kerumunan. Sementara itu, di arena politik internasional, Donald Trump menghubungi Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengingatkan tentang kekuatan militer Amerika Serikat di Eropa. Pendekatan Trump terhadap kebijakan luar negeri menjadi sorotan, terutama di tengah ketegangan di Eropa dan Timur Tengah. Ia juga menyatakan telah berbicara dengan sekitar 70 pemimpin dunia, termasuk Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, yang mengundang Elon Musk untuk bergabung dalam diskusi. Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih, Jake Sullivan, menyatakan bahwa Presiden Joe Biden akan memanfaatkan 70 hari ke depan untuk meyakinkan Trump agar tetap mendukung Ukraina. Di dunia olahraga, juara Wimbledon Barbora Krejkov dari Ceko berkompetisi di Final WTA di Riyadh, namun harus mengakui keunggulan peraih medali emas Olimpiade Zheng Qinwen dengan skor 6-3, 7-5 di semifinal. Dalam liputan Tennis Channel, jurnalis Jon Wertheim membuat komentar yang tidak pantas mengenai Barbora, yang memicu kritik di media sosial. Tennis Channel kemudian mengumumkan bahwa Wertheim tidak akan mengudara untuk waktu yang belum ditentukan dan

Comments

https://blog.hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!