views
Transformasi Stasiun dan Impian Kopi Lokal Menembus Pasar Internasional

Tuku: Fenomena Kopi Jakarta yang Menyentuh Hati
Tuku telah menjelma menjadi salah satu merek kopi paling dicintai di Jakarta dalam beberapa tahun terakhir. Tiap outlet Tuku selalu dipenuhi oleh antrean penggemar kopi, menciptakan suasana ceria di setiap kunjungannya. Mula-mula dimulai dari sebuah kios kecil di Cipete, Jakarta Selatan, Tuku tumbuh perlahan namun pasti menjadi salah satu brand kopi terkemuka di Tanah Air.
Setelah satu dekade beroperasi, Tuku berhasil mengukuhkan posisinya dengan membeli hak penamaan stasiun MRT di Cipete Raya—sebuah pencapaian yang jarang dilakukan oleh merek-merek kopi lainnya. Sebelumnya, hanya perusahaan-perusahaan besar seperti BCA, BNI, dan Astra yang melakukan langkah serupa.
Tentunya, dengan semakin menjamurnya kedai kopi di Indonesia, pertanyaan yang muncul adalah: apa yang membuat Tuku begitu istimewa? Apa strategi sukses di balik pertumbuhannya yang pesat? Dalam wawancara eksklusif, Tyo, pendiri Tuku, mengungkapkan langkah-langkah yang diambil saat menjalin kerja sama dengan perusahaan transportasi, serta perjalanan luar biasa yang membawa Tuku memiliki cabang di Belanda dan Korea Selatan.
Momen Bersejarah: Hak Penamaan Stasiun MRT
"Kami ingin menandai tahun 2025, yang merupakan ulang tahun ke-10 Tuku, dengan sesuatu yang spesial. Ini adalah pencapaian yang telah lama kami impikan," kata Tyo. "Sejak MRT hadir di Jakarta, kami ingin menjadi bagian dari perjalanan kota ini dan memberikan sesuatu yang lebih kepada para pecinta kopi."
Tuku, dengan filosofi dan dedikasinya, telah menunjukkan bahwa dunia kopi tidak hanya tentang minuman, tetapi juga tentang membangun komunitas dan pengalaman yang tak terlupakan. Bergabunglah dengan kami merayakan kesuksesan Tuku dan nikmati setiap secangkirnya!
Comments
0 comment