Tanpa Taji, Catatan Ini Mengungkap Realita yang Mengejutkan

Manchester United Bersiap Hadapi Everton Setelah Dua Kekalahan Beruntun

Setelah mengalami kekalahan dalam dua laga terakhir di Liga Premier, Manchester United kini bersiap untuk menjajal markas Everton. Masalah produktivitas masih menjadi tantangan besar bagi pasukan Setan Merah yang, sejauh ini, belum menunjukkan ketajaman dalam permainan mereka.

Saat ini, Manchester United terpuruk di peringkat ke-15 klasemen Liga Inggris, dengan koleksi 29 poin dari 25 pertandingan. Mereka hanya terpaut 12 poin dari zona degradasi, sebuah kondisi yang cukup mengkhawatirkan. Dalam perjalanan musim ini, United hanya berhasil meraih 8 kemenangan, ditambah 5 seri dan 12 kekalahan, termasuk dua laga terakhir yang mengecewakan.

Pada Sabtu, 22 Februari 2025, Manchester United akan bertandang ke markas Everton setelah kalah 0-2 dari Crystal Palace dan 0-1 di Tottenham Hotspur. Dalam dua pertandingan tersebut, mereka tidak berhasil mencetak gol, menambah catatan buruk tim dalam hal efektivitas penyerangan.

Data menunjukkan bahwa produktivitas menjadi masalah serius bagi Manchester United. Dengan total 28 gol di Liga Premier, skuad asuhan Ruben Amorim hanya lebih produktif daripada 4 tim lainnya, yaitu Southampton, Ipswich, Leicester, dan Everton. Statistik lebih lanjut dari situs resmi Liga Premier mengungkapkan bahwa United telah melakukan 335 tembakan, menduduki posisi ke-11 dalam hal jumlah tembakan, tepat di bawah Arsenal yang mencatat 340 tembakan.

Namun, statistik mencengangkan muncul dalam hal akurasi. Dari total 335 tembakan, hanya 113 yang tepat sasaran, menempatkan tim di posisi ke-13 untuk shot on target, lebih baik hanya dibandingkan 7 tim lainnya di Liga Premier. Dengan hanya mencetak 28 gol dari 335 tembakan, persentase konversi gol Setan Merah hanya mencapai 8,4 persen. Ini jelas menjadi tantangan yang harus segera diatasi agar Manchester United dapat kembali bersaing di papan atas Liga Inggris.